Perusahaan Minyak Terbesar di Dunia

Sumber : Perusahaan Minyak (prosesindustri)

Dari awal abad ke 20, Industrialiasi yang terjadi di berbagai belahan dunia telah meningkatkan permintaan minyak dunia seluruh dunia. Minyak bumi pun menjadi emas hitam yang banyak diburu oleh perusahaan minyak. Dari emas hitam ini, banyak perusahaan-perusahaan raksasa yang bermunculan.

Karena besarnya permintaan dan keuntungan dari Perdangangan Minyak, tak heran jika perusahaan-perusahaan raksasa minyak dan gas terus berlomba mencari emas hitam tersebut di seantero dunia. Bahkan di antaranya sukses berkembang menjadi perusahaan minyak global dengan penghasilan raksasa.

Berikut lima perusahaan minyak terbesar dunia dari sisi penghasilan tahunan, yang disarikan dari berbagai sumber :

Daftar 5 Perusahaan Perminyakan Terbesar di Dunia:

1. Saudi Aramco

Perusahaan yang didirikan pada tahun 1944 ini bisa menghasilkan lebih dari 12 juta barrel minyak per harinya , dengan pemasukan rata rata yang mencapai 1 miliar USD /hari. Sekarang ini, Saham Saudi Aramco telah diperdagangkan di Bursa Saham Arab Saudi dan menjadi Salah satu perusahaan terbesar di Dunia.

Perusahaan ini juga memiliki pelayanan udara tersendiri dengan pesawat terbang, helikopter, dan 2 bandara yang dibangun di Amerika Serikat untuk mendukung operasional perusahaan.

2. Chevron

Chevron merupakan salah satu Perusahaan Minyak Terbesar yang berasal dari Amerika Serikat. Pada tahun 2010, Chevron membeli perusahaan Atlas Petroleum sebesar 4,3 miliar dollar AS. Chevron memiliki cabang di lebih dari 180 negara, Chevron juga baru-baru ini menciptakan terobosan baru dengan menguasai bidang energi bersih sektor dan menjadi pemain utama dalam produksi energi panas bumi.

‍3. PetroChina

PetroChina adalah salah satu perusahaan minyak dan gas terbesar yang ada di Cina. Dibentuk pada tahun 1999, penghasilan tahunan perusahaan ini bahkan sudah mencapai 325 miliar dollar AS, dan akan jauh lebih tinggi setelah data pasar dirilis akhir-akhir ini.

Saat didirikan, PetroChina melibatkan juga negara Afrika dan Australia, dimana mereka menandatangani kontrak senilai 50 miliar untuk gas alam. PetroChina dianggap sebagai salah satu perusahaan minyak terbesar di dunia dengan operasional di berbagai benua di dunia.