Dalam dunia industri, pressure gauge merupakan alat vital untuk memantau tekanan fluida di dalam sistem.
Namun, tak banyak yang tahu bahwa di balik tampilan luarnya, terdapat jenis mekanisme pengukur tekanan yang berbeda, salah satunya adalah Bourdon Tube dan Capsule Element.
Keduanya memiliki prinsip kerja yang unik dan aplikasi yang berbeda, tergantung pada kebutuhan tekanan dan jenis fluida.
Artikel ini akan membahas perbedaan antara Bourdon Tube dan Capsule dalam pressure gauge, serta membantu Anda memilih jenis yang tepat untuk sistem industri Anda, didukung oleh keandalan produk dari PT Budijaya Makmursentosa, distributor alat ukur tekanan terpercaya di Indonesia.
1. Apa Itu Bourdon Tube?
Bourdon Tube adalah elemen pengukur tekanan paling umum dan digunakan pada sebagian besar pressure gauge.
Komponen ini berbentuk tabung logam melengkung (biasanya oval atau datar) yang akan melurus saat menerima tekanan fluida.
Prinsip Kerja:
Saat tekanan fluida masuk ke dalam tabung, bentuk lengkung Bourdon Tube akan cenderung melurus.
Gerakan mekanis ini kemudian diteruskan melalui sistem tuas dan roda gigi ke jarum penunjuk pada dial gauge.
Kelebihan Bourdon Tube:
-
Cocok untuk tekanan medium hingga tinggi
-
Bisa digunakan untuk fluida cair dan gas
-
Tahan terhadap tekanan hingga 1000 bar (tergantung spesifikasi)
-
Struktur sederhana dan kuat
2. Apa Itu Capsule Element?
Capsule Element digunakan dalam pressure gauge untuk tekanan rendah, khususnya pada media gas.
Elemen ini berbentuk seperti dua diafragma logam yang dilas menjadi satu, membentuk kapsul tertutup.
Prinsip Kerja:
Saat gas masuk ke dalam kapsul, perbedaan tekanan akan menyebabkan kapsul mengembang atau menyusut.
Gerakan ini kemudian diubah menjadi gerakan rotasi untuk menggerakkan jarum pengukur.
Kelebihan Capsule:
-
Ideal untuk pengukuran tekanan sangat rendah (biasanya <600 mbar)
-
Akurat untuk media gas bersih
-
Tidak cocok untuk cairan (karena risiko kerusakan pada diafragma)
Perbandingan Bourdon Tube vs Capsule Element
| Aspek | Bourdon Tube | Capsule Element |
|---|---|---|
| Media | Cair & gas | Gas saja |
| Rentang tekanan | Medium hingga tinggi (hingga 1000 bar) | Rendah (hingga 600 mbar) |
| Akurasi | Baik | Sangat baik untuk tekanan rendah |
| Kekuatan mekanik | Tinggi | Lebih sensitif |
| Aplikasi umum | Industri minyak, air, kimia | Laboratorium, HVAC, pneumatic |
Aplikasi di Industri dan Solusi dari PT Budijaya Makmursentosa
Sebagai contoh, dalam sistem hidrolik industri, penggunaan Bourdon Tube sangat direkomendasikan karena mampu menahan tekanan tinggi dan kondisi lingkungan yang keras.
Sementara pada sistem HVAC atau pengujian tekanan udara rendah, pressure gauge dengan Capsule Element memberikan hasil pengukuran yang lebih akurat.
Sebagai distributor resmi alat ukur tekanan, PT Budijaya Makmursentosa menyediakan beragam jenis pressure gauge WIKA dengan Bourdon Tube dan Capsule Element yang sudah teruji keandalannya di berbagai sektor industri.
Kesimpulan
Memilih jenis pressure gauge yang sesuai bukan hanya soal akurasi, tetapi juga soal keamanan sistem dan efisiensi operasional.
Dengan memahami perbedaan Bourdon Tube dan Capsule Element, Anda dapat menentukan alat ukur yang paling tepat sesuai kebutuhan.
Ingin konsultasi maupun pembelian lebih lanjut tentang pressure gauge untuk sistem Anda?
Hubungi PT Budijaya Makmursentosa hari ini – mitra terpercaya dalam penyediaan valve, pressure gauge, dan instrumentasi industri berkualitas tinggi.
