Harga Minyak Dunia Hari ini, (12 Desember 23)

Dengan Pentingnya Pasokan Minyak Terhadap Perkembangan Ekonomi Dunia, kestabilan Harga Minyak Dunia sangat krusial dalam menjaga ketahanan ekonomi sebuah negara.

Dilansir oleh CNBC News, Harga minyak dunia diperkirakan bergerak mendatar pada perdagangan Senin. Masalah kelebihan pasokan menjadi sumber kekhawatiran bagi investor meskipun ada rencana pemotongan pasokan oleh OPEC+.

Selain itu, harga minyak dunia juga pelemahan yang diakibatkan oleh  lesunya permintaan Minyak Dunia yang diperkirakan akan melemah pada tahun depan dampak dari perlambatan ekonomi.

Mengutip CNBC, Selasa (12/12/2023), harga minyak mentah The West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak bulan Januari naik 9 sen atau 0,13% menjadi USD 71,32 per barel. Sedangkan harga minyak Brent kontrak Februari naik 19 sen atau 0,25% menjadi USD 76,03 per barel.

Baca Juga : Perbedaan Material Cast Steel dan Iron

Kedua kontrak minyak tersebut melonjak lebih dari 2% pada perdagangan hari Jumat tetapi sebelumnya telah turun selama tujuh minggu berturut-turut, penurunan mingguan terpanjang sejak 2018.Penurunan harga minyak dunia ini terjadi di tengah kekhawatiran kelebihan pasokan.

“Tidak ada keraguan bahwa minyak masih berada dalam kondisi rentan,” kata pialang minyak PVM John Evans dalam sebuah catatan.

Pemangkasan Produksi OPEC+

Adanya upaya kelompok OPEC+, yang terdiri dari Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya termasuk Rusia untuk memangkas produksi minyak mentah sebesar 2,2 juta barel per hari (bpd) pada kuartal pertama telah mendorong stabilnya Harga minyak dunia,  investor tetap bersikap skeptis terhadap kepatuhan.

Pertumbuhan produksi di negara-negara non-OPEC diperkirakan akan menyebabkan kelebihan pasokan pada tahun depan, yang mengakibatkan berkurangnya market share dari kelompok OPEC+.

RBC Capital Markets memperkirakan penarikan sebesar 700.000 barel per hari pada semester I, namun hanya 140.000 barel per hari untuk setahun penuh.

“Harga akan tetap berfluktuasi dan tidak memiliki arah sampai pasar melihat data yang jelas mengenai penurunan produksi secara sukarela,” kata analis RBC dalam sebuah catatan.

Para analis juga memperlihatan dengan pemotongan yang belum dilaksanakan sampai bulan depan, harga minyak menghadapi volatilitas selama dua bulan sebelum adanya kejelasan dari data kepatuhan yang bisa diukur.

Butuh Valve & Instrument untuk Pabrik Minyak Anda? Percayakan saja hanya kepada VTV Valve, Valve yang terbukti berkualitas dan telah dipakai di lebih dari 3000 Pabrik di seluruh Indonesia dan Asia Tenggara. Mau informasi lebih lanjut? Team berpengalaman kami siap membantu anda untuk memberikan solusi terkait permasalahan Valve & Instrument anda!

Baca Juga : Distributor VTV Valve di Indonesia

BJMS Online merupakan Platform Jualan Online Valve & Instrument Terbesar dan Terpercaya di Indonesia. Kami memiliki misi untuk memberikanmu kemudahan dalam melakukan pemesanan produk kami secara Aman dan Instan


Butuh Valve & Instrument Berkualitas dan Harga Terjangkau untuk Pabrik Anda?

Scan Barcode dibawah untuk menghubungi Team Berpengalaman dari BJMS sekarang!

Check Valve